Semua Produk
Bundling
Bantuan
Artikel & Berita
English
Loading...\
Mencari produk...

Tidak ada hasil ditemukan

Coba kata kunci yang berbeda

Loading...\
Mencari produk...

Tidak ada hasil ditemukan

Coba kata kunci yang berbeda

Keranjang Belanja

Keranjang Kosong

Belum ada produk dalam keranjang

Loading...
Mengenal Breaker Listrik Fungsi, Nama Lain, MCB, dan Jenis-Jenis Circuit Breaker

Mengenal Breaker Listrik Fungsi, Nama Lain, MCB, dan Jenis-Jenis Circuit Breaker

Breaker listrik atau circuit breaker adalah komponen vital dalam instalasi listrik. Ia bertindak sebagai penjaga keamanan, memutus aliran listrik saat terjadi kondisi abnormal seperti arus berlebih (overload) atau korsleting (short circuit), sehingga melindungi peralatan listrik dan mencegah kebakaran

Apa Itu Circuit Breaker dan Fungsinya?

  • Definisi: Circuit breaker adalah perangkat keselamatan listrik yang secara otomatis memutus aliran listrik saat arus melebihi batas aman 

  • Fungsi Utama:

    • Mencegah kerusakan akibat arus berlebih atau korsleting.

    • Menghindari risiko kebakaran.

    • Mudah di-reset ulang tanpa perlu diganti seperti sekring.

    • Juga bisa berfungsi sebagai switch untuk memutus dan menyambung arus secara manual

Apa Nama Lain dari Circuit Breaker?

Dalam istilah lokal, circuit breaker sering disebut sebagai pemutus arus listrik, pemutus sirkuit, atau saklar pengaman.

MCB Singkatan dan Penjelasannya

  • MCB adalah singkatan dari Miniature Circuit Breaker

  • Fungsi dan Kelebihan:

    • Proteksi terhadap overload dan kord singular untuk instalasi tegangan rendah (rumah tangga, kantor).

    • Bisa di-reset tanpa perlu diganti, praktis dibanding sekering

    • Memiliki mekanisme termal (pelat bimetal) untuk overload dan magnetik untuk korsleting

Breaker Listrik

Jenis-Jenis Circuit Breaker

1. MCB (Miniature Circuit Breaker)

  • Penggunaan instalasi rumah dan komersial, arus rendah.

  • Kapasitas hingga sekitar 125 A, interrupt rating hingga ≈18 kA

  • Tipe trip Thermal, Magnetik, Hybrid, Elektronik, Differential, RCCB (residual-current) 

2. MCCB (Moulded Case Circuit Breaker)

  • Untuk kebutuhan arus lebih besar (hingga 2500 A), cocok industri.

  • Interrupt rating hingga 200 kA.

  • Trip bisa diatur (adjustable) untuk overload dan temperatur

3. ACB (Air Circuit Breaker)

  • Digunakan di panel distribusi besar; media pemutus arus adalah udara

4. VCB (Vacuum Circuit Breaker)

  • Media pemadaman busur adalah ruang hampa (vacuum), umum pada tegangan menengah.

5. Oil Circuit Breaker

  • Menggunakan minyak sebagai pemadam busur, banyak dipakai di sistem lama.

6. RCCB / RCD / RCB (Residual Current Circuit Breaker / Device / Breaker)

  • Melindungi dari kebocoran arus ke tanah (ground fault), mencegah sengatan listrik

7. RCBO (Residual Current Breaker with Overcurrent)

  • Kombinasi proteksi overcurrent (MCB) dan arus bocor (RCCB) dalam satu unit

8. High-Voltage Breakers (SF₆, CO₂, Solid-State, etc.)

  • Contohnya SF₆ breaker dan CO₂ breaker untuk sistem distribusi tegangan tinggi

Breaker listrik adalah komponen penting untuk menjaga keamanan instalasi listrik. Istilah lain seperti pemutus arus atau saklar pengaman merujuk ke fungsi serupa. MCB adalah jenis yang umum dipakai di rumah tangga. Sementara itu, jenis-jenis lain seperti MCCB, RCCB, RCBO, serta breaker untuk tegangan tinggi, tersedia sesuai kebutuhan proteksi spesifik. Pemilihan yang tepat akan meningkatkan keselamatan dan efisiensi sistem listrik.


Artikel Lainnya

Loading...

Keranjang Belanja

Keranjang Kosong

Belum ada produk dalam keranjang

Loading...